inuLPoker

 photo DepositPalingCepat_zps8238e88a.png  photo 900x90test05_zps51db1b8c.gif

Wednesday, October 15, 2014

Jakarta -Mantan Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) periode 2009-2014 Ali Masykur Musa mendorong para auditor BPK tidak lagi melakukan audit keuangan penggunan dana dari APBN/APBD di akhir tahun. Pasalnya data sering kali dimanipulasi (rekayasa).

"Berdasarkan pengalaman kita, jika baru audit menjelang akhir tahun, setelah anggaran digunakan, itu sudah sekali auditnya, datanya banyak yang hilang bahkan sering dimanipulasi," ujar Ali ditemui di Kantor BPK, Jakarta, Kamis (16/10/2014).

Ali berharap, para auditor BPK dapat langsung melakukan audit ketika penggunaan sedang berjalan, sehingga lebih akurat.

"Jadi di tengah-tengah bisa diaudit langsung, jangan nunggu sampai akhir tahun, susah auditnya," katanya.

Ia menambahkan, sektor yang paling perlu menjadi sorotan selama ini adalah sektor minyak dan gas bumi, mineral dan batu bara serta kehutanan yang banyak sekali pendapatan negara yang hilang.

"Data ekspor minyak, batu bara tidak ada yang sama, berbeda semua baik di Bea Cukai, ESDM, dan perdagangan, iuran kehutanan dan royalti bayak yang tidak bayar, sehingga pendapatan negara sering loss," tutupnya.

(rrd/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!


View the original article here

0 comments:

Post a Comment

 photo banner_zps28ad636e.gif  photo banner_zps28ad636e.gif